Selasa, 21 Juni 2011

19. Ulama-ulama Besar Madzhab Syafi’i dari Abad ke Abad

Ulama-ulama besar bintang-bintang Madzhab Syafi’i dari abad ke abad banyak sekali, sehingga tak terhitung lagi banyaknya karena Madzhab ini sudah lama berkembang, sudah hampir 1200 tahun dan daerah pengaruhnya sudah amat luas pula, hampir di seluruh pelosok dunia Islam. Imam Syafi’i wafat pada tahun 204 H. lebih dan 1000 tahun yang lalu. Untuk menghitung dan menguraikan nama Ulama-ulama Syafi'i satu persatu tentunya membutuhkan satu buku besar dan tidak cukup kalau hanya buku ini saja. Imam Tajuddin Subki (wafat 771 H.) dalam kitabnya Tabaqatus Syafi’iyah al Kubra, juz I halaman 26, menerangkan bahwa sudah ada Ulama-ulama Islam sebelumnya mengarang kitab "Thabaqat Syafi’i" yaitu kitab-kitab yang menerangkan Ulama-ulama Syafi’ iyah dan kitab-kitabnya dari abad ke abad. (Insya Allah nanti ikuti juga, akan saya (penulis blog ini) tuliskan Ulama-ulama besar dalam Madzhab Syafi’i dari zaman Imam Syafi’i sampai sekarang dengan berbagai kitab karangannya.)
Diantaranya:
1. Muhammad bin Sulaiman as Shu’luki (wafat 440 H.) dengan judul Al Muhazzab fi Syuyukhil Madzhab.
2. Abu Thaib at Tabari, (wafat 450 H.) dengan judul Mukhtasar.
3. Abu Ashil al Abbadi (wafat 458 H.) dengan nama Thabaqat.
4. Abi Ishaq as Syirazi (wafat 476 H.) dengan nama Mukhtasar.
5. Abu Muhammad al-Jurjani (wafat 489 H.) dengan nama At Thabaqat.
6. Imam Abu Muhammad Abdul Wahab bin Muhammad (wafat 500 H.) dengan nama Tarekh al Fuqaha.
7. Imam Abu Najib as Syahrawardi (wafat 563 H.) dengan nama Thabaqat.
8. Imam Ibnu Shalah (wafat 634 H.) dengan nama kitab Thabaqat. Demikian diterangkan oleh Imam Tajuddin Subki. Hanya disayangkan bahwa kitab-kitab Thabaqat itu tidak sampai di Indonesia. Yang ada kita lihat hanyalah kitab Thabaqatus Syafi'iyah al Kubra karangan Tajuddin Subki 6 juz 3 jilid, dicetak oleh Mathba'ah Husainiyah Kairo tahun 1324 H. dan cetakan baru pada Mathba'ah Isa al Babil Halabi Kairo tahun 1383 H. Dan sesudah abad Tajuddin Subki, sudah banyak pula pengarang-pengarang, mengarang kitab-kitab Thabaqat, diantaranya:
9. Syeikh Jamaluddin al Asnawi (wafat 772 H.) dengan nama Thabaqat.
10. Syeikh Umar bin Bundar (wafat 672 H.) dengan nama Thabaqat At Taflisi.
11. Al Hafizh Ibnu Katsir (wafat 774 H.) mengarang juga kitab Thabaqat.
12. Syeikh Muhammad bin Hasan al Wasithi (wafat 776 H.) dengan nama Mathalibul Aliyah fi Manaqibis Syafi'iyah.
13. Syeikh Syamsuddin Muhammad bin Abdurrahman Qadhi Shafad (wafat 780 H.) mengarang juga kitab Thabaqat.
14. Qadhi Syarifuddin, Abu Abdillah bin Quthub (wafat 800 H.) mengarang Kitab Al Kafi fi Ma’rifati Ulama Madzhab Syafi’i.
15. Syeikh Sirajuddin Umar bin Ali yang terkenal dengan nama Ibnul Mulqin (wafat 804 H.) dengan judul Al Aqdul Mudzahab fi Thabaqat Hamlatil Madzhab.
16. Alfirudzabadi (wafat 817 H.) pengarang Kamus al Muhith, mengarang juga kitab Thabaqat, bernama Al Maqatul Arfa'iah.
17. Imam Taqiyuddin ad Dimsyaqi (wafat 851 H.) mengarang juga kitab Thabaqat yang dibagi atas 29 tingkat.
18. Radhiyuddin Muhammad bin Ahmad al Amiri (wafat 864 H.) mengarang juga dengan nama Bahyatun Nashirin.
19. Qadhi Quthubuddin Muhammad bin Muhammad Al Khaidlari (wafat 894 H.) dengan judul Al Luma' al Alma'iyah.
20. Syeikh Kamaluddin Abul Ma'ali (wafat 906 H.) mengarang juga kitab Thabaqat.
21. Abu Bakar bin Hijayatullah (wafat 1014 H.) mengarang kitab Thabaqat Syafi'iyah.
22. Syeikhul Islam as Syarqawi (wafat 1227 H.) mengarang kitab Thabaqat yang menerangkan terjemahan Ulama-ulama Syafi’i dari tahun 900 sampai 1127 H.
Demikian yang dapat dicatat kitab-kitab Thabaqat yang dikarang oleh Ulama-ulama Syafi'iyah. Hanya disayangkan sebagai yang dikatakan diatas bahwa kitab-kitab itu tidak sampai ke indonesia sehingga kita tidak dapat menikmatinya. Di samping itu disayangkan lagi bahwa kitab Thabaqat Syafi'iyah dan ulama-ulama bangsa Indonesia yang bermadzhab Syafi’i belum ada, sehingga sulit kita mencari tarekh Ulama-ulama Syafi’i bangsa Indonesia yang juga tidak sedikit jumlahnya. Tetapi sungguhpun begitu dalam fasal ini akan kita kemukakan juga nama-nama bintang ulama-ulama Syafi'i dari abad ke abad yaitu nama-nama yang biasa didengar atau biasa kita baca dalam kitab-kitab Syafi'iyah yang beredar di lndonesia.

Kita yakin bahwa yang tidak tertulis disini ratusan kali lebih banyak dari yang tertulis, sebagai yang kita katakan di atas, bahwa kalau ditulis semuanya pasti akan menjadi buku setebal 10 jilid. Sesuai dengan qaedah ushul fiqih, apa yang tidak dapat semuanya tidak ditinggakan sebagiannya. Kami akan menguraikan nama-nama itu dengan membagi-bagi menurut abad wafatnya supaya dapat dilihat dengan nyata keagungan Madzhab Syafi'i ini dari abad ke abad dan supaya jangan lagi ada orang di negeri ini yang yang menganggap remeh dan rendah terhadap Madzhab Syafi’i ini. Kami mulai dengan abad ke III, yaitu dari abad wafatnya Imam Besar SYAFI'I rahimahullah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar